Kemunduran Sesaat

By menuruthclara.blogspot.com - Januari 24, 2020


15:21



Dibawah terik matahari ku nekatkan berjalan mencari kemanisan
Sepanjang jalan aku harus berjuang bahkan saat memesan kemanisan itu aku harus menunggu
Setelah kemanisan  itu habis ditelan lega, bukan perasaan senang yang ku dapat. Rintangannya berlapis seperti bumi.
Sesuatu yang ku suka dari dalam diriku hilang begitu saja. Aku tadinya tertawa karena pesan-pesan lucu  sahabatku tapi kemudian akalku diseret kenyataan.
Aku panik.
Aku gugup.
Aku takut.
Hari ini aku mengalami kemunduran dan ku harap ini sesaat.


21:07
Dan itu benar - benar sesaat.
Aku keluar dari gua pada malam lalu menghadapinya dengan sedikit beban di pundak. 
Yang aku tau, aku butuh menangis sesekali dan membiarkannya hanyut dalam aliran air mata.  Membiarkannya mengering lalu tumbuh hal baru untuk di petik.
Begitu caraku memahaminya. Setelah melihat diriku didepan kaca melihat penderitaan itu, aku kembali pulih. Walaupun tidak yakin. 
Semuanya akan terulang, dan mungkin dilain waktu ku uraikan kembali hal serupa. Aku berharap tak ada yang bosan tentang pengulangan ini. 

  • Share:

You Might Also Like

0 komentar