Aku
terbangun tiba-tiba karena mendengar sebuah ‘tanda’ menyatakan bahwa waktu
sudah menunjukkan pukul tiga pagi. Bunyi itu terdengar seperi tiang besi yang
dipukulkan. Buatku bunyi itu misteri dan
terkadang terkesan ngeri setiap aku mendengarnya.
Siapa
yang memukulnya ?
Bunyinya
begitu jelas ditelingaku karena tiang besi itu jaraknya berada disebelah
rumahku, tepatnya didepan rumah Rukun Tetangga wilayah kami. Selang beberapa
menit, bunyi itu akan terdengar lagi namun samar-sama dengan ketukan dan bunyi
besinya sama. Tidak ada tanda-tanda jika
itu adalah manusia. Tidak ada gemerisik langkah dan bunyi itu terasa pas, tanpa
cela. Pada awal tidak terdengar tanda-tanda seseorang mengambil pemukul , dan
pada akhirpun begitu.
Tidak
ada aktivitas penjaga malam disekitar pemukiman tempat tinggalku, tetapi suara
itu selalu terdengar. Ada kala aku ingin mengintip keluar jendela atau memanjat
dan melihat dari ventilasi udara siapa pelakunya. Sejak rasa penasaran itu, aku
selalu membuat alarm pukul dua atau tiga pagi. Namun sayangnya aku tak pernah
terbangun.
0 komentar